(Dijawab): Ketahuilah, sebagaimana disebutkan oleh Ibnu Hajar dan lainnya, bahwa wajib bagi wali—dan juga orang lain dengan dasar amar makruf nahi mungkar—mengajarkan kepada anak-anak apa yang harus diketahui dari perkara-perkara pokok yang tidak boleh diingkari, karena jika diingkari akan menyebabkan kekufuran, dan ini mencakup hal-hal yang diketahui oleh umum maupun kalangan khusus.
Di antaranya:
- Nabi Muhammad ﷺ diutus di Mekah dan dimakamkan di Madinah.
- Harus disebutkan kepada anak sifat-sifat Nabi ﷺ yang tampak secara lahiriah dan diketahui melalui riwayat mutawatir, sehingga menggembirakan hatinya, sekalipun secara sederhana.
- Wajib menjelaskan kenabian dan kerasulan Nabi Muhammad ﷺ, bahwa beliau berasal dari suku Quraisy, putra Abdullah dan Aminah, diutus di Mekah, dimakamkan di Madinah, dan beliau adalah Nabi Allah dan Rasul-Nya kepada seluruh makhluk.
- Penjelasan mengenai warna kulit beliau juga diperlukan agar tidak ada anggapan keliru, seperti menyangka beliau berkulit hitam yang dapat menyebabkan kekufuran.
Sifat lahiriah dan batiniah Rasulullah ﷺ yang disebutkan para ulama meliputi:
- Sifat lahiriah: kesempurnaan fisik beliau, seperti wajah, mata, hidung, dan anggota tubuh lainnya.
- Sifat batiniah: akhlak beliau seperti ilmu, kedermawanan, keberanian, kesabaran, dan kefasihan berbicara.
Jika Rasulullah ﷺ dibandingkan dengan seluruh umatnya, maka beliau akan lebih unggul. Oleh karena itu, dianjurkan agar anak-anak diajarkan tentang syamail Nabi ﷺ, seperti yang diriwayatkan dari Abu Halah, yang merupakan perawi sifat-sifat Nabi ﷺ:
Sifat fisik Nabi ﷺ:
Rasulullah ﷺ adalah sosok yang agung, baik pada dirinya maupun di mata orang lain. Wajah beliau bercahaya seperti bulan purnama. Tubuh beliau tidak terlalu tinggi atau pendek, memiliki rambut yang tidak terlalu lurus atau keriting, berwarna cerah, dan panjang rambutnya mencapai daun telinga jika dibiarkan memanjang. Warna kulit beliau bercahaya dan bersih.
Dahi beliau lebar, alisnya melengkung tanpa menyatu, dengan urat di antara keduanya yang terlihat saat beliau marah. Hidung beliau mancung, dan ujungnya memancarkan cahaya. Janggut beliau lebat, pipinya halus, dan giginya rapi. Leher beliau seindah perak yang berkilauan. Tubuh beliau seimbang, dadanya bidang, bahunya lebar, dan anggota tubuhnya kuat.Gerakan dan perilaku beliau:
Nabi ﷺ berjalan dengan langkah yang tegas, seolah menuruni lereng, dengan gaya yang anggun. Ketika menoleh, beliau menoleh dengan seluruh tubuhnya. Pandangan beliau sering tertuju ke tanah, lebih lama daripada ke langit. Beliau memulai salam kepada siapa pun yang beliau temui.
Salawat dan salam kepada beliau, keluarganya, dan sahabat-sahabatnya. Allah Ta'ala lebih mengetahui.
0 Komentar